Alat Kebersihan
PANDUAN MANUAL PENGGUNAAN ALAT KEBERSIHAN
KLASIFIKASI PERALATAN (equipment classification) :
A.Berdasarkan klasifikasi ini,jenis peralatan dapat
dibagi menjadi 2 kelompok besar :
1.Peralatan Manual: peralatan yang digerakan oleh tenaga manusia
2.Peralatan Mechanikal: peralatan yang digerakan oleh tenaga listrik
1.Peralatan Manual: peralatan yang digerakan oleh tenaga manusia
2.Peralatan Mechanikal: peralatan yang digerakan oleh tenaga listrik
B.Menurut kegunaan peralatan itu sendiri dibagi
menjadi beberapa kelompok yaitu:
1.Broom and Brush merupakan semua peralatan
yang dimanfaatkan untuk membersihkan kotoran yang ringan/mudah lepas dan
atau kotoran yang sudah melekat pada berbagai
permukaan(lantai,dinding,langit-langit,dan perabotan).
Contoh (broom:floor broom,hand broom,palm
broom,ceiling broom,, dan brush: hand floor,loor brush,toilet bowl brush).
2.Container merupakan peralatan yang memiliki ruang,didalamnya dapat diisikan sesuatu baik benda cair,padat,bubuk,atau serbuk. Dan juga dimanfaatkan untuk merendam pada proses pencucian ,dan membawa lena kotor bersih.
2.Container merupakan peralatan yang memiliki ruang,didalamnya dapat diisikan sesuatu baik benda cair,padat,bubuk,atau serbuk. Dan juga dimanfaatkan untuk merendam pada proses pencucian ,dan membawa lena kotor bersih.
Contoh: (bucket,linen humper,linen trolley,bottle
sprayer,dust pan,water scope,public area trolley cart
3.Linen merupakan peralatan pembersih yang
berbahan dasar dari serat kapas,umumnya berbentuk kain atau lena.
Contoh: (mop,floor cloth,cotton clothglass
cloth,soft cloth,lobby duster/floor duster,wall duster).
4.Machinal yaitu peralatan pembersih yang digerakan dengan tenaga listrik/mesin.
Contoh: (vacuum cleaner dibagi menjadi 2: dry vaccum cleaner yaitu mesin penyedot yang dapat debu dan sampah kecil dalam keadaan kering, wet vacuum cleaner yaitu mesin penyedot yang dapat menyedot sampah kecil dalamkeadaan basah dan air., floor machine,shampooing machine,high pressure machine,air flow machine.)
4.Machinal yaitu peralatan pembersih yang digerakan dengan tenaga listrik/mesin.
Contoh: (vacuum cleaner dibagi menjadi 2: dry vaccum cleaner yaitu mesin penyedot yang dapat debu dan sampah kecil dalam keadaan kering, wet vacuum cleaner yaitu mesin penyedot yang dapat menyedot sampah kecil dalamkeadaan basah dan air., floor machine,shampooing machine,high pressure machine,air flow machine.)
5.Peralatan pelindung peralatan yan digunakan
untuk melindungi pekerjaan dari kecelakaan kerja,
Contoh:(helmet,mask,hand gloves,safety
goggles,safety belt,booth,net body protector)
6.Peralatan pendukung (supporting equipment)
yaitu peralatan yan digunakan untuk mendukung suatu pekerjaan sehingga
menghasilka pekerjaan yang baik.
Contoh: (airing rack,sink(bak cuci piring),gondola,step
ladder,telescopic stick,combination plug (T).
7.Peralatan lain-lain (others) adalah peralatan pembersih yang tidak dapat dikelompokan ke dalam jenis peralatan yang tersebut diatas
7.Peralatan lain-lain (others) adalah peralatan pembersih yang tidak dapat dikelompokan ke dalam jenis peralatan yang tersebut diatas
Contoh: (glass wiper/glass squeezer,floor
squeezer,sponge,scote brite,steel wool,chamoise,warning sgn,
Berikut
ini cara menggunakan alat kebersihan
1.MOP
Alat pel multifungsi. Terdapat beberapa jenis alat
pel yang beredar di pasaran berdasarkan bentuk, ukuran, dan bahan. Alat pel
dengan bantalan datar merupakan salah satu jenis alat pel yang mudah digunakan
untuk berbagai manuver. Bantalan pelnya bisa dicuci, dipakai ulang, dan
diganti. Kekurangannya adalah Anda mungkin akan mengalami kesulitan untuk
menjangkau pojokan-pojokan rumah. Pel yang berbentuk rumbai-rumbai terbuat dari
tali atau kain panjang efektif untuk mengepel pojok ruangan yang sempit dan
menggosok bahan-bahan yang melekat pada permukaan lantai. Namun jenis ini lebih
sulit dibersikan karena tidak mudah dilepas dan dicuci. Alat pel jenis spons
cocok dipakai untuk permukaan datar. Pada umumnya, alat pel jenis apa pun dapat
Anda gunakan tergantung pada jenis lantai dan bentuk ruangan. Berikut ini cara
penggunaan pel :
1. Cuci
mop dengan air bersih sampai benar – benar bersih
2. Siapkan
ember / bucket + water pressur
3. Ember
di isi dengan air bersih dan di beri obat pel dengan perbandingan 1 ; 20
4. Celupkan
mop ke dalam ember dan peras dengan water pressur atau dengan tangan
5. Gunakan
mop untuk mengepel bagian2 yang kotor / spot – spot dengan cara menggosokkan
kain pel ke spot – spot, sampai
bersih.
6. Bilas
mop / masukkan mop ke dalam ember yang sudah di beri obat tadi
setelah pemakaian kurang lebih 2 meter
persegi.
7. Setelah
agak pekat / kotor, air di dalam ember dig anti dengan air bersih
dan diberi obat pel kembali
8. Ulangi point
1 – 7 selama melakukan pekerjaan / mengepel
9. Saat
mengepel pastikan signed / peringatan awas lantai licin terpasang.
2.LOBBY
DUSTER
Lobby
Duster adalah alat yang digunakan untuk membersihkan/mengepel kotoran debu
tanpa menggunakan air,alat ini biasa digunakan sebagai pembersih di lingkungan
perkantoran,mall,ataupun di rumah anda..Refill atau bulu pembersih terbuat dari
benang nylon yang disatukan sehingga mudah mengangkat debu ataupun kotoran yang
bandel.selain itu,lobby duster juga dapat difungsikan untuk membersihkan bagian
atap rumah anda karena mop holder bersifat elastis dan dapat diputar sesuai
arah yang diinginkan.
Cara
menggunakan lobby Duster
1. Siapkan
lobby duster
2. Bersihkan
lobby duster menggunakan sapu lidi
3. Pastikan
lobby duster dalam keadaan benar – benar kering
4. Semprotkan
obat untuk lobby duster (DDC dry dust cleaner)
5. Diamkan
selama 5 – 1 jam sebelum di gunakan
6. Lobby
duster siap di gunakan
7. Dorong
lobby duster dengan sesekali di jungkit dengan tujuan untuk mengikat debu agar
menempel di tengah.
8. Lobby
duster bisa di gunakan secara lurus ke depan atau zig – zag sesuai dengan
kemampuan masing – masing personil
9. Kumpulkan
kotoran yang sudah menempel / terkumpul di sudut – sudut area dengan cara di
angkat dan di goyang – goyang.
Ulangi point 2 – 9 selama menggunakan lobby duster kecuali
point 5, selama pemakaian 8 jam cukup dengan sekali semprotan.
3.WINDOW
WASHER
Window
washer merupakan alat pembersih kaca layaknya seperti spoone yang kita
pergunakan untuk memebersihkan peralatan dapur. Window washer sebagai washer
untuk kaca sebelum dilakukan pengeringan melalui glass squeegee.
Window
washer ini terdiri dari gagang dan kain pembersih yang siap sedia membesihkan
semua bahan kaca/cermin di tempat anda.
Cara
menggunakan slaber kaca + windows washer / cara memebersihkan kaca
1. Siapkan
alat – alat , slaber kaca, window washer, lap kering minimal 3, obat kaca, sprayer.
2. Semprotkan
spayer yang sudah di isi obat kaca ke kaca / bagian kaca yang mau dibersihkan
3. Usap
dengan window washer untuk meratakan air / obat kaca.
4. Semprotkan
obat kaca kembali.
5. Bersihkan
dengan slaber kaca. Pastikan slaber kaca dalam keadaan kering, tarik air yang
menempel di kaca dengan menggunakan slaber kaca kearah bawah atau samping, lap
/ bersihkan slaber kaca menggunakan lap kering dan lanjutkan kembali sesuai
arah. Ulangi sampai selesai.
6. Bersihkan
sudut – sudut dengan menggunakan lap kering.
7. Jangan
sekali – sekali mengelap bagian kaca setelah di bersihkan dengan slaber kaca,
jika terjadi keslahan / masih ada air yang tertinggal lebih baik di ulangi dari
awal.
8. Pel
sisi lantai karena kemungkinan besar akan basah
9. Ulangi
point - 1 – 8 secara berkala.
10.
Jika terdapat spot – spot kotor dalam kaca selama acara berlangsung dan tidak
memungkinkan untuk dibersihkan secara total bisa menggunakan lap yang benar –
benar kering dengan cara menyemprotkan obat kaca ke spot – spot kotor( jangan
terlalu banyak) kemudian bersihkan dengan lap kering.
4.Double Bucket & Trolley
Double
Bucket & Trolley adalah alat untuk
menampung air yang sudah dicampur dengan bahan pembersih maupun yang belum
digunakan untuk mopping.Trolleyalat untuk membawa/ menempatkan
bucket,
sehingga memudahkan untuk memindahkannya
Langkah kerja :
1. Masukan
larutan obat pembersih kedalam bucket merah dan campur denagn air, sedangkan
bucket biru hanya berisi air bersih saja.
2. Celupkan
kain mop kedalam bucket merah, kemudian pelkan secara merata tanpa diperas.
3. Sikat
menggunakan stick brush secara merata agar kotoran yang melekat bisa terangkat
4. Bilas
dengan air bersih
5. Dorong
air bilasan diatas lantai dengan floor squigi sampai kering
6. Pel
kembali lantai tersebut dengan air bersih pada bucket biru dan tinggalkan
lantai dalam kondisi kering.
7. Apabila
lantai sudah terlalu kusam dan tidak mengkilat lagi anda dapat mengcoatingnya.
5.Broom
& Dust Pan
Broom & Dust Pan merupakan semua peralatan yang
dimanfaatkan untuk membersihkan kotoran yang ringan/mudah lepas dan atau
kotoran yang sudah melekat pada berbagai permukaan. Broom & Dust Pan sapu
tangkainya terbuat dari plastik atau kayu dengan bristles(bulu). Serok terbuat
dari plastik digunakan untuk menghimpun kotoran. Alat ini digunakan untuk
membersihkan lantai dari sampah atau kotoran basah maupun kering yang sifatnya
lepas/tidak menempel pada permukaan lantai.
Cara
menggunakan :
-
singkirkan semua benda yang ad diruangan
- bersihkan semua lantai dari sampah dan debu serta noda lika ada
- mulailah dari sudut yang jah dari pintu
- mulailah dari sudut yang jah dari pintu
6.Vacuum
Cleaner (Penghisap Debu)
Vacuum
Cleaner (Penghisap Debu) adalah peralatan modern yang sangat membantu
pekerjaan Rumah Tangga, khususnya untuk membersihkan debu dengan cepat dan
efisien waktu.
Penggunaan Vacuum
Cleaner (alat penghisap debu):
1.
Masukan kabel Vacuum Cleaner pada listrik di tempat tinggal anda.
2.
Kemudian, tekan tombol “on” pada tombol power yang berada di atas
pegangan tangan vacuum cleaner.
3.
Dekatkan Vacuum Cleaner pada karpet serta kursi yang menurut anda
berdebu.
4.
Debu akan masuk ke dalam Vacuum Cleaner dan karpet serta kursi
menjadi bersih dan nyaman.
5.
Tekan tombol “off” apabila sudah selesai membersihkan ruangan anda.
7.Carpet Extractor
Sebagain orang ada yang menyebutnya sebagai mesin
pembersih uap dengan metode pembersihan yang khusus. Metode pembersihan yang
khusus ini antara lain dengan menuangkan cairan detergen ke karpet dengan cara
yang manual. Setelah detergen cair tersebut merata di karpet selanjutnya
dilakukan penyedotan dengan vacuum menggunakan daya sedot yang lebih tinggi.
Dari beberapa alat tersebut kebanyakan menggunakan fitur pemanas untuk air
sehingga akan mampu untuk melakukan ekstrak kotoran dan noda lebih baik
dibandingkan dengan air biasa. Alat ini sangat baik untuk membersihkan karpet
namun memiliki kelemahan yaitu karpet akan lama hingga mencapai kering karena
karpet akan basah.
Cara kerja mesin ini yaitu :
Steam diciptakan dari air panas yang berada dalam
mesin, yang kemudian disemprotkan ke permukaan seperti serat karpet untuk
melonggarkan partikel kotoran. Kotoran dalam suatu benda memiliki zat perekat
dan ini sebabnya mereka bisa menempel ke semua jenis permukaan. Dengan
menggunakan pembersih uap, panasnya uap dapat mencairkan kelekatannya dan
sekaligus membersihkannya. Anda kemudian dapat lap dengan kain bersih untuk
menghapus kotoran tersebut. Namun, pembersih uap juga memiliki kekurangan yaitu
durasi pengeringannya yang agak lama.
Air bersih dituangkan ke dalam sebuah wadah, air
kemudian dipanaskan sampai mendidih sehingga terciptalah uap. Uap tersebut
ditransfer melalui nozzle atau selang yang memiliki alat pembersih yang
terpasang. Pembersih uap dapat terus menghasilkan uap sampai wadah yang berisi
air habis. Meskipun pembersih dengan sistim ini tidak dianjurkan untuk
permukaan yang tidak tahan panas, namun banyak sekali kain komersial yang aman
untuk pembersihan uap.
Pembersih uap dapat digunakan pada hampir setiap
lantai, karpet, deck luar ruangan, interior kendaraan dan ubin furnitur, semen,
dapur atau kamar mandi dan pekerjaan nat, dan tempat-tempat lain yang
memerlukan pembersihan mendalam.
Vapor steam cleaner memanaskan air diatas 500 º
Fahrenheit atau 260 º Celcius. Dengan metode ini, kita sebenarnya tidak perlu
lagi kimia pembersih (walaupun masih ada juga beberapa merek produk yang
menggabungkannya) dan suatu permukaan biasanya akan kering dalam waktu 15
menit. Pembersih yang satu ini merupakan kabar baik bagi penderita alergi
karena mereka dapat membunuh tungau debu, jamur jamur, dan virus yang tumbuh
dan berkembang di karpet dan mebel berlapis kain.
8. Self-Contained Carpet Extractor
Prinsip kerjanaya sebenarnya sama saja dengan mesin
carpet extractor, tapi untuk mesin Self Contained Carpet Extractor ini memiliki
sikat yang berfungsi untuk menggosok karpet. Sikat ini terdapat pada bagian
penyemprotan detergen yang otomatis dengan lubang penghisap debu. Jika kita
lihat dari fungsi dan efektifitasnya, alat Self Contained Carpet Extractor ini
lebih baik dan lebih efisien dibandingkan dengan carpet extractor apalagi untuk
pembersihan karpet dengan skala besar. Seperti di pabrik, di mall, di kantor
dan karpet karpet volume besar yang lainnya.
9. Bonnet Pembersih
Bonnet pembersih ini merupakan alat pembersih
karpet yang merupakan mesin dry cleaning yang menggunakan kap kain bundar atau
bonnet. Kap kain bundar atau bonnet ini terdapat pada bagian bawah tepatnya
pada bagian penyangga. Adapun untuk cara kerja dari bonnet pembersih ini adalah
menggunakan gesekan yang bermula dari putaran kap kain yang fungsinya sebagai
penarik debu dan kotoran yang terdapat pada serat karpet.
Komentar
Posting Komentar